Jember Fashion Carnaval (JFC) 2011 | Eyes on Triumph & 10 Best Defile JFC | Karnaval Jember

Jember Fashion Carnaval (JFC) 2011 | Eyes on Triumph & 10 Best Defile JFC | Karnaval Jember
Jember Fashion Carnaval 2011 digelar ppunya24 Juli 2011 kemarin. JFC sudah dikenal sebagai salah satu karnaval terheboh di dunia, setara dengan Festival Rio di Brazil.

Banyak fotografer media nasional mau asing hadir meliput event, serta ratusan ribu penonton memadati area catwalk karnaval sepanjang 3,6 km di Jember, Jawa Timur.

Jember Fashion Carnaval (JFC) ke sepuluh kali ini mengangkat tema Eyes on Triumph digelar secara besar-besaran di Alun-Alun kota Jember. Festival kostum kelas dunia tersebut diikuti oleh 650-an partisipan.

JFC 2011 mempersembahkan 10 Best Defile start dari best defile JFC I hingga JFC IX. Dynand Fariz dikenal sebagai maestro fashion tingkat dunia termasuk tampil, rancangannya telah meraih International Awards sebagai Runner up 1 kategori Best National Costume di ajang Men Hunt International 2011 di Taiwan, pemenang dalam Ajang Mister International 2011 di Jakarta serta Mister Universe Model Peagent 2011 di Republik Dominica.

Live Performing Art JFC Marching band mengiringi peserta karnaval dengan ilustrasi musik koreografi apik, ditambah kostum, aksesoris make up unik, amazing, fantastik spektakuler.

Jember Fashion Carnaval (JFC) merupakan karnaval kostum multietnis, setiap tahun temanya berbeda. Partisipasi anak-anak muda dalam karnaval tersebut sungguh menarik, membuktikan komitmen JFC sebagai ajang kreativitas anak muda Indonesia.

Jember berpotensi menjadi kota fashion dunia, karena kegiatan JFC sangat menarik sangat positif karena bisa mengangkat nama Jember secara nasional, menjadi ajang para remaja untuk bisa berkarya berprestasi dengan memunculkan bakat-bakat luar biasa, memunculkan perkembangan kreasi kostum dari tahun ke tahun.

Indonesia sebenarnya mempunyai identitas fashion kuat dengan keberagaman aksesoris detail membuat pakaian kostum semarak serta menarik, seperti termasuk kebaya digunakan untuk menghadiri acara pernikahan.

JFC merupakan ajang karnaval tak boleh dilewatkan. Karnaval tersebut berawal dari sebuah gang kecil di sudut Jember, merangkak naik menuju pentas dunia. Sebuah rajutan mimpi tercipta dari catwalk jalanan.

10 Best defile tampil ppunyaJFC 2011, sembilan di antaranya merupakan defile terbaik dari JFC sebelumnya.

Defile tersebut tampil berurutan dari royal kingdom bertema kostum raja-raja dari Inggris berpunyadi barisan depan. Kemudian, defile punk terinspirasi gerakan perlawanan kaum muda era 60-an masih eksis hingga sekarang. Defile India dipilih saat dulu ramai film-film Bollywood, kemudian punyatermasuk defile Athena menggambarkan peradaban Yunani dewa-dewanya.

Defile tsunami merupakan penghormatan JFC keppunya korban bencana Aceh, diekspresikan melalui kostum menginspirasi kebangkitan dari laut. Defile Bali terinspirasi eksotisme Pulau Dewata Garuda Wisnu Kencana. Defile Borneo terinspirasi keindahan akan belantara hutan Kalimantan indah. Defile roots terinspirasi bahan-bahan alami serupa akar tanah.

Defile animal plant merupakan kostum penghargaan terhadap tumbuhan hewan-hewan langka. Sedangkan, defile butterfly mengangkat tema mistis kegelapan sebagai bagian dari totalitas JFC dalam berkarya. Semua defile terbaik tersebut baru sangat berbeda dengan kostum terdahulu, begini diungkapkan Dynand Fariz.

Selain 10 Best defile tampil, punyadefile bayangan ditampilkan oleh para JFC Kids. Sejumlah model profesional tampil khusus dalam defile royal kingdom, termasuk defile talent diikuti oleh tamu kehormatan asal Prancis.

I think Jember Fashion Carnaval will be great in the future! can be the fashion icon not only in Jember but also in the world.

Credit : JFC

Labels: ,

Back to Home

 

Testimonial: