Briptu Norman terkenal dengan video lip sing lagu Chaiya-chaiya menyatakan mundur dari anggota Brimob Gorontalo.
Seperti dilansir sejumlah situs seperti detik.com inilah.com, ia mengungkapkan keinginannya : "Saya menyatakan mundur dari anggota Brimob," kata Norman keppunyawartawan di Gorontalo, Jumat.
Alasan Briptu Norman Kamaru berhenti jadi Brimob, menurutnya tidak punyahubungannya dengan karirnya di dunia musik. Pengunduran dirinya murni karena tidak ingin melanjutkan pula menjadi anggota kepolisian Brimob.
"Kemunduran saya ini tidak punyahubungannya dengan karir di dunia musik, saya murni mundur karena tidak ingin pula menjadi anggota Brimob," tambahnya.
Briptu Norman termasuk telah mengajukan surat pernyataan pensiun dini ke Polda Gorontalo, namun belum mendapat persetujuan dari Polda.
Briptu Norman kedua kita tuanya berencana mendatangi Mabes Polri Sabtu besok (17/9/2011) untuk mengajukan surat permohonan berhenti dari Anggota Brimob.
Ayah Norman, Idris Kamaru keluarga mendukungnya untuk berhenti dari anggota Brimob. Padahal sebelumnya Norman pernah menyatakan tidak akan pernah mundur dari anggota kepolisian, termasuk tak berniat melanjutkan karirnya di dunia musik.
Briptu Norman Kamaru sebelumnya pernah diamankan oleh Polres Bolaang Mongondow (Sulawesi Utara) saat melakukan syuting video klip lagu "Cinta Gila" ciptaan Farhat Abas di Madrasah Aliyah Negeri (8/9/11).
Briptu Norman termasuk pernah terancam sanksi kurungan penjara dari ba dari kesatuannya, karena telah melakukan pelanggaran disiplin untuk kedua kalinya.
Briptu Norman termasuk pernah diberi sanksi karena melakukan syuting tanpa izin di salah satu televisi swasta dalam program Hitam Putih bersama Dedy Corbuzier.
Photo foto syur Briptu Norman termasuk sempat mengakibatkan sensasi kontroversi. Briptu Norman berhasil menyedot menyita perhatian publik dari awal kemunculannya dengan lipsing lagu Chaiyya-Chaiyya.
Akankah alasan Briptu Norman Kamaru berhenti jadi Brimob merupakan awal untuk mengembangkan sayapnya di dunia selebritas entertainment. Semoga keputusan ini merupakan terbaik bagi Briptu Norman.
Testimonial: