DARSEM TKI Lolos Eksekusi Pancung Bantah Hamburkan Uang Sumbangan | Kehidupan Darsem

DARSEM TKI Lolos Eksekusi Pancung Bantah Hamburkan Uang Sumbangan
Darsem TKI lolos eksekusi pancung di Arab Saudi. Ia berasal dari Kampung Trungtum, Desa Patimbang, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Uang sumbangan dari masyarakat Indonesia dikoordinir sebuah televisi swasta untuk menyelamatkan Darsem dari hukuman pancung terkumpul Rp.1,2 Miliar, ternyata dibelanjakan untuk kepentingan pribadi.

Seperti dilansir Berita Kompas.Com : Darsem mengakui baru mengambilnya Rp.200 juta lebih, digunakan untuk membeli rumah bekas, bahan bangunan, perhiasan membayar pengacara (7/8/2011).

Darsem TKI lolos eksekusi pancung membeli rumah bekas terletak di depan rumah kita tuanya seharga Rp.50 juta, membeli perhiasan 50 gram emas setara dengan Rp.12,5 juta, membeli bahan bangunan Rp.20 juta, termasuk membayar jasa pengacara atas nama Elyasa Rp.20 juta. Memberi sumbangan keluarga TKI Ruyati dihukum pancung Rp.20 juta.

Darsem menambahkan, sisanya digunakan untuk kepentingan membayar tukang, kepentingan sehari-hari persiapan sunatan anak semata wayangnya Safi'i, duduk di kelas I SD ppunyaSeptember mendatang.

Sedangkan sisa uang sumbangan masyarakat Rp.1 miliar masih utuh di bank. Rencananya, uang tersebut akan digunakan untuk modal usaha toko kelontongan.

Darsem bantah hamburkan uang sumbangan masyarakat Indonesia. "Saya nggak merasa seperti itu, karna saya lakukan masih wajar-wajar saja," ungkap Darsem.

Kehidupan Darsem setelah lolos eksekusi pancung berubah total. Setelah lolos dari kematian, ia termasuk kini hidup lebih baik dengan uang sumbangan masyarakat Indonesia.

Apa memang sudah sepantasnya uang sumbangan masyarakat keppunyaDarsem tersebut dibelanjakan membeli emas sebegini banyak? sedangkan sekitar 130 TKI lainnya di Arab menunggu eksekusi hukum pancung.. sungguh dilema.

Labels:

Back to Home

 

Testimonial: